Penulis: Nursita SariEditor: Egidius Patnistik
hasil real count bisa didapat paling lama dalam waktu 24 jam. Jika semua pemilih aktif mengunggah data ke aplikasi Kawal Pilkada,
Senin (16/1/2017). "Warga DKI bisa mengambil bukti foto atas hasil penghitungan suara (formulir C1 plano) dari TPS masing-masing lalu menggunakan aplikasi itu untuk mengunggah foto ke situs kawalpilkada.id," kata Khairul,
Aplikasi Kawal Pilkada juga memungkinkan pemilih untuk mengunggah formulir C1. semua data yang diunggah melalui aplikasi tersebut akan ditampilkan di laman kawalpilkada.id. Inisiator Kawal Pilkada Khairul Anshar mengatakan,
Aplikasi ini memungkinkan untuk memuat data formulir C1 di tiap TPS yang kemudian dikumpulkan dengan data serupa dari TPS lain di seluruh Jakarta. Aplikasi lainnya yang bisa digunakan untuk melihat hasil real count Pilkada DKI 2017 yakni aplikasi Kawal Pilkada.
Kawal Pilkada
Aplikasi MataRakyat bisa diunduh di Google Playstore untuk Android dan App Store bagi pengguna iOS.
Relawan harus mengunggah foto tersebut tepat setelah TPS ditutup dan penghitungan suara selesai dilakukan. Time-Stampped digunakan untuk merekam waktu pengunggahan foto formulir C1. Sementara itu,
GeoTagging dapat memastikan bahwa foto formulir C1 yang diunggah benar diambil dari TPS yang bersangkutan. Aplikasi MataRakyat dilengkapi dengan GeoTagging dan Time-Stampped untuk memastikan tidak ada penyalahgunaan aplikasi.
Rabu. mengunggah data hasil di TPS dia sendiri dalam bentuk angka dan foto C1 karena itu sebagai bukti yang sudah ditandatangani oleh para saksi," kata Kendro, "Yang mereka lakukan adalah mengumpulkan,
Relawan yang bersangkutan hanya bisa memasukkan hasil penghitungan suara dan mengunggah formulir C1 yang ada di TPS tempatnya memilih.
MataRakyat akan mengetahui relawan yang mendaftar sebagaie-saksi merupakan pemilih di TPS mana. Aplikasi tersebut secara otomatis akan memvalidasi data yang dimasukkan.
Relawan e-saksi juga harus mendaftar di aplikasi MataRakyat sesuai data yang tertera di KTP.
pemilih yang menjadi e-saksi harus warga DKI Jakarta yang terdaftar dalam daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada DKI 2017. CEO inTouch Innovate Indonesia Hendra Kendro mengatakan, Aplikasi MataRakyat melibatkan pemilih sebagai e-saksi untuk mengunggah formulir C1 di TPS.
Mata Rakyat
Data resmi hasil penghitungan suara merupakan yang ditetapkan KPU DKI setelah dilakukan rekapitulasi berjenjang. Namun formulir C1 yang diunggah ke laman KPU bukan data resmi yang diumumkan.
Rabu (18/1/2017). diinput datanya," kata Sumarno, kami siapkan petugas untuk langsung di-scan dan di-upload, Nanti kami akan kumpulkan di suatu tempat yang cukup luas, langsung dibawa ke tingkat provinsi. begitu sudah selesai penghitungan suara, "Nanti formulir C1 itu,
melalui laman resmi KPU. yaitu sertifikat hasil penghitungan suara di tiap tempat pemungutan suara (TPS), KPU akan mengunggah formulir C1, Ketua KPU DKI Jakarta Sumarno mengatakan, Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) merupakan laman resmi milik Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng)
masyarakat juga bisa turut terlibat untuk mengunggah hasil penghitungan suara di TPS mereka masing-masing. Bahkan, ada berbagai cara yang bisa dilakukan. Untuk melihat hasil penghitungan suara dari TPS-TPS di Jakarta pada hari yang sama, KOMPAS.com - Pemungutan suara pada Pilkada DKI Jakarta akan dilakukan pada 15 Februari 2017. JAKARTA,
Source: Kompas.com
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.